Gatraindonesia.com Jakarta-Ketua Bappilu DPD perindo Morowali Kecewa atas surat yang di keluarkan Ketua DPD perindo Morowali nomor:017/D.18/DPD.Perindo/I/2025
Perihal surat ketua perindo yang di terbitjan ketua DPD perindo pertanggal 7 januari 2025 yang ditujukan kepada Gubernur sulawesi Tengah yang bertujuan untuk mengkritisi pelaksanaan pilkada morowali dan mengintervensi kinerja PJ Bupati Morowali di anggap tidak sesuai mekanisme dan cacat prosedural.
Ketua Bapillu DPD perindo morowali, membantah soal surat yang beredar tersebut karena sebelumnya tidak pernah dilaksanakan Rapat internal membahas maksud dan tujuan tersebut. Iskandar,S.P.,MP selaku ketua Bapillu Dpd perindo morowali sangat menyayangkan tindakan ketua DPD perindo Morowali.
Pilkada Morowali telah selesai kita laksanakan,dan Partai perindo Morowali berhasil memenangkan calon Bupati dan calon wakil Bupati yang di usung partai, sebagai ketua Bapillu dan juga sebagai LO Calon Bupati pemenang pilkada sangat tidak setuju dengan tindakan sepihak yang di lakukan ketua DPD perindo Morowali.( ungkap Iskandar )
Proses pilkada morowali yang kita lalui sudah sesuai mekanisme , penyelenggara juga sangat jelas dalam menjalankan Tugas dan tanggung jawab mereka.begitupun pihak pemerintah Daerah morowali sangat transparan dalam mensuport proses pilkada morowali. “Kalau PJ Bupati Morowali Tidak tegas dan salah dalam mengambil tindakan, apalagi ini soal anggaran, ada pihak yang akan memproses itu sesuai aturan yang berlaku.(ujar iskandar)
Sebagai Kader perindo morowali ,tidak menginginkan partai perindo morowali Rusak di mata masyarakat hanya karena sebuah Keberpihakan dan tindakan yang merugikan.
Atas nama Bappilu perindo Morowali, memintaketegasan pimpinan Wilayah perindo dalam merespon dan memberikan saksi tegas atas surat sepihak tersebut.
